#Tantangan10Hari #FitrahSeksualitas #LearningByTeaching #BundaSayangSesi11
Month: May 2018
Pendidikan Fitrah Seksualitas Bag. 14
Saat membuka kembali catatan presentasi kelompok Mamak dalam Materi 11 kelas Bunda Sayang IIP, Mamak teringat akan ebook yang sampai sekarang belum khatam Mamak baca. 😠Hiks. Ebook tersebut berjudul Nurturing Eemân in Children. Dibuka lah lagi ebook-nya dan Mamak menemukan salah satu bab yang mengangkat isu self-esteem. Topik ini menjadi bagian dari pembahasan presentasi kelompok kami yang mengambil tema pendidikan aqil baligh. Satu hal yang paling diingat dari diskusi di hari penampilan presentasi kami adalah lemahnya penghargaan akan diri sendiri membuat remaja melakukan berbagai pernyimpangan perilaku, seperti gank motor, narkoba, dll. Oleh karena itu, untuk melindungi anak-anak kita dari tindakan penyimpangan tersebut, kita perlu membangun self esteem yang kuat pada diri anak sedini mungkin. Bagaimana penjelasan Dr. Aisha Hamdan terkait self esteem building ini?

Nabi Luth As. & Kaum Sodom
Semalam saat Mamak sedang membuat daftar bebikinan apa saja yang bisa dilakukan untuk media berkisah 25 Nabi & Rasul Allah, tangan Mamak berhenti menulis pada poin nomor 8: Nabi Luth As. Seketika ingat lagi pada materi yang sedang dipelajari di kelas Bunda Sayang IIP saat ini. Materi kesebelas: Mendidik Fitrah Seksualitas Anak.
Sampai detik ini, Mamak belum pernah membacakan kisah Nabi Luth As. pasa Arsyad, apalagi Adzkiya. Kisah-kisah Nabi yang baru dikenal Arsyad adalah kisah yang berhubungan dengan binatang. Sengaja Mamak pilihkan kisah-kisah tersebut karena binatang merupakan satu dari sekian banyak hal yang Arsyad sukai. Mengamalkan prinsip mengajak anak berkegiatan: start with the things the kids love. Nah, jika tiba saatnya nanti Mamak mengisahkan Nabi Luth As. dan kaum Sodom yang bejat itu, bagaimana Mamak bisa menyampaikannya dengan baik hingga pesan yang terkandung dalam kisah tersebut dapat diterima dan dipahami oleh anak-anak? I wonder. (Kemudian bertapa 🙈) Continue reading “Nabi Luth As. & Kaum Sodom”
Bicara Seks bersama Anak
Pendidikan Fitrah Seksualitas Bag.11
#Tantangan10Hari #FitrahSeksualitas #LearningByTeaching #BundaSayangSesi11
Mengenal Bagian Tubuh (Pendidikan Seksualitas Sesuai Fitrah Bag. 10)
“Ma, Dede Mamasna mana?” *
Begitu tanya Arsyad ketika Mamak sedang memandikan adiknya, Adzkiya, sore tadi. Mamak menjawab bahwa adiknya itu perempuan jadi tidak memiliki mamas alias penis, tetapi memiliki momok alias vagina. Ya, Mamak dengan gamblang menyebutkan nama organ vital laki-laki dan perempuan dengan menggunakan istilah bahasa Sunda, bahasa yang kami pakai sehari-hari di rumah. Mamak dan Papa tidak mengganti penggunaan nama tersebut dengan sebutan lain semisal burung, titit atau apapun.
#Tantangan10Hari #FitrahSeksualitas #LearningByTeaching #BundaSayangSesi11
Ketika Anak-anak Mandi Bersama
Ini kejadian yang baru saja teralami tadi pagi. Awalnya, Mamak mempersiapkan air hangat dan perlengkapan mandi pagi untuk Adzkiya tetapi kemudian ada yang berseru,
“Mama, ibakna Arsyad heula!”*
Wow, luar biasa. Arsyad berinisiatif untuk mandi sendiri bahkan ingin untuk didahulukan dari adiknya. Ini momen yang sangat langka! Dan baru terjadi tadi. Mamak begitu senang karena hari-hari biasanya diwarnai oleh drama susah mandi. Saking senangnya, Mamak siapkan ember untuk menampung air hangat untuk mandi Arsyad dan langsung mengisi ulang teko untuk segera dipanaskan lagi untuk mandi Adzkiya.
“Dek, maaf ya. Mandinya jadi Aa dulu. Dede tunggu sebentar sambil main dulu, ya.”
Seketika Adzkiya menjerit dan menangis, tidak mau ditinggalkan sendiri di kamar bermain.
“Art Space”-nya Mamak
Kata Art space itu mengingatkan Mamak pada Selasar Sunaryo di daerah Dago, Bandung. Salah satu art space di Bandung ini kemudian menjadi inspirasi untuk nama proyek pribadi dalam keikutsertaan Mamak di Ruang Berkarya Ibu.
Menikah di Usia 15 Tahun

WARNING. Tulisan ini bukan cerita tentang pengalaman Mamak menikah muda. Lagipula pada usia 15 tahun, Mamak masih senang melakukan hal-hal yang kekanak-kanakan. Ciri–ciri agak telat aqil-nya nih si Mamak. 🙈 Continue reading “Menikah di Usia 15 Tahun”